Kamis, 31 Maret 2011

Tari Saman Sukses di Newcastle... Ayo Indonesia...!!

      Pertunjukan Tari Saman dari Aceh yang ditampilkan mahasiswa Indonesia tergabung dalam Indonesian Society (IndoSoc) berhasil menyihir sekitar 200 penonton memadati gedung Northern Stage, Newcastle University, di kota Newcastle, sekitar tiga jam dari London.

       Pentas seni ini merupakan bagian dari International Festival of Arts and Music "IFAM" diselenggarakan Union Society, Newcastle University, ujar Ketua PPI UK, Tara Hardika, dalam keterangannya yang diterima Antara London, Rabu.
        
         Dikatakannya tari saman dibawakan 12 mahasiswa Indonesia yang memamerkan kekompakan gerak tangan dan tubuh itu berhasil memukau mahasiswa dan masyarakat Newcastle, yang terletak di wilayah Midland Inggris.

         Atase Pendidikan KBRI London, Tubagus Ahmad Fauzi Soelaiman, khusus berkunjung ke Newcastle untuk memberikan dukungan kepada para mahasiswa Indonesia, ujarnya.
Dalam kesempatan itu Tubagus Ahmad Fauzi Soelaiman, menyatakan rasa bangganya melihat kegiatan IndoSoc yang melakukan promosi kegiatan budaya Indonesia di kota Newcastle.
Pertunjukan seni dalam Festival of Arts and Music yang merupakan acara tahunan, mahasiswa Indonesia yang tergabung dalam IndoSoc menampilkan pertunjukkan "The Adventure of Jacky Jones".
Petualangan Jacky Jones, mengisahkan petualangan lelaki Inggris yang terpesona dengan keindahan alam Indonesia dan kemudian jatuh cinta dengan seorang penari Belibis.
"The Adventure of Jacky Jones" dibuka dengan adegan pesta pernikahan adat Indonesia yang diiringi alunan lagu Manuk Dadali oleh tim angklung IndoSoc yang dipimpin Yandri Krisanto.
Suara angklung yang unik berhasil memukau penonton yang rata-rata belum pernah mengenal alat musik dari Jawa Barat ini.

          Pertunjukan seni ini dilanjutkan dengan tari Belibis yang dibawakan Putri Sari Suci, Cicillia Purnajaya dan Lavena dan diakhir dengan Tari Ngibing dari Betawi menutup keseluruhan penampilan mahasiswa-mahasiswi Indonesia di Newcastle.

           Ketua PPI UK, Tara Hardika, mengakui kerja sama mahasiswa-mahasiswi Indonesia dalam berlatih dan mempertunjukkan angklung dan tarian merupakan kegiatan melatih soft skill yang sangat dibutuhkan selain hard skill yang diperoleh di Universitas.

           Tara Hardika, yang juga memerankan Jacky Jones dalam pertunjukan ini, merasa bangga dapat memperkenalkan kekayaan seni dan budaya Indonesia ke masyarakat internasional di Newcastle.
Sementara itu Ketua PPI Newcastle, Grari Garisetya, mengatakan tujuan keikutsertaan Indosoc dalam kegiatan ini adalah untuk memberi citra positif tentang Indonesia di mata dunia internasional khususnya para mahasiswa dan masyarakat Newcastle.

           Pentas seni ini merupakan bagian dari International Festival of Arts and Music (IFAM) merupakan acara tahunan yang diselenggarakan Union Society, Newcastle University. Acara ini bertujuan menampilkan bakat seni dari para anggota perhimpunan mahasiswa yang ada di Newcastle University.

Sumber : Kompas.Com , ANT

Tidak ada komentar:

Posting Komentar